Sabtu, 30 April 2016

Mgr. Hilarius Moa Nurak SVD, Wajahnya Cerah & Meneduhkan


JAKARTA (FLORES nusaIMAN) - Wajahnya cerah & meneduhkan. Seorang gembala yang amat saleh dan sederhana, tulis Stefanus Hati Lopis di laman facebook.

"Beliau meninggal dalam damai & bahagia," kisah beberpa umat di Gereja katedral St. Yosef Pangkalpinang, Sabtu (30/4) malam.

Bapa Uskup Mgr. Hilarius Moa Nurak, SVD wafat pada 29 April 2016 di RS Mount Avernia Singapura.

Jenazah bapa uskup disemayamkan di Gereja Katedral St. Yosef. Hari ini diadakan Misa Requim. Besok, upacara Tirakatan (melayat umum dan doa pribadi) dan Misa Requim. Jenazah bapa uskup akan dikebumikan di Pemakaman Gua Maria Kompleks Keuskupan.

Foto memori yang dishare oleh Payung Masan di laman facebook sangat jelas menggambarkan betapa almarhum penuh pengabdian melayani umatnya di wilayah kepulauan dan perairan itu.

Beberapa cuplikan gaya bapak uskup kala BELUSUKAN mengunjungi umatnya dipulau-pulau kecil Kepri. KESEDERHANAAN, KEBAPAAN, PERSAHABATAN namun juga GEMBALA sungguh dirasakan dan dinikmati umatnya. Lihatlah PAKAIANNYA, GAYANYA. Menggunakan sandal jepit, nahkodai kapal, bermain/menari bersama kaum muda dan ibu2 tua dipulau yang jauh dari hiruk pikuknya kota, yang tentunya sangat meninggalkan kesan, bermain gaple bersama umatnya, ...dll .... dll. Semua kini tinggal kenangan. Foto2 kuambil dari buku MENDĂ€YUNG POMPONG DIHEMPASAN LAUT BIRU. (Payung Masan)

Lia Krisna juga berbagi foto saat para pemimpin Gereja dan umat memberi penghormatan terakhir dalam misa requem.

TESTIMONI

Aman Raja Sina: Terima kasih Jesus atas kehadiran Mgr Hilarius Moa Nurak SVD dalam hidupku sejak tahun 1984 hingga hari hari terakhir ini. Engkau selalu menyediakan guru dan gembala terbaik bagiku. Mgr. Hila hadir dengan teladannya yang hidupnya yang selalu mengunjungi, menghibur, mendidik dan mendoakan dalam keramahan dan kesederahanaannya. Terpujilah Allah, kekal abadi kasih setianya. Kini Mgr. Hila menuju hidup yang kekal, semoga karena kerahimanMu yang tak terhingga, Mgr Hila ikut dalam perjamuan abadi. Amin

Petrus Haro: Selamat Jalan Bpk. Uskup Pangkal Pinang, Mgr. Hilarius Moa Nurak, SVD. Sosok Gembala, Guru dan Bapak Yang Murah Hati, Murah Senyum dan Ramah. Beliau adalah Guruku di Seminari St. Yohanes Berchmans Todabelu Mataloko yang mengenal siswanya satu per satu dgn kekunikannya masing2.

Bagi kamisiswa KPA (Kelas Persiapan Atas) disapax dgn kekasan masing2. Teman yg namanya Pius Ancak disapanya Pius Ancak....Ancak....Ancak, Teman yg namanya Frederikus Pigang dipanggilnya Frederikus Pigang Piring Laut...., teman yg namanya Nikolaus Ombang disapax Nikolaus Ombang Ambing...teman yg namanya Kuirinus Kabul disapax Kuirinus Kabulkanlah....aku disapanya Petrus Hiro Harooooo....dan masih banyak teman2 disapa dgn kekhasan masing2...

Memoriku tetingat kembali suasana Senin malam, 30 Maret 1987 di Mataloko. Suasana sunyi sepi dipadukan dgn alam Mataloko yg dingin. Anak2 Seminari semuanya berada di ruang kelas masing2, belajar. Tiba2 kami dikejutkan dgn kedatangan Pater Prefek kami, P. Florentinus Gekeng Making,SVD yg datang menyampaikan kabar gembira: "adek2 sekalian malam ini saya mau menyampaikan kabar gembira bhw Pater Rektor kita, P. Hilarius Moa Nurak, SVD telah diangkat menjadi Uskup Pangkal Pinang".

Kami semua bersorak gembira dan berhamburan keluar kelas dan mendatangi Pater Rektor dan memberikan ucapan selamat, proficiat kpd Rektor kami. Malam itu juga anak2 seminari berhamburan ke rumah warga di Mataloko dan menyampaikan kabar gembira itu kpd umat Mataloko. ..

SMA Santa Maria Tanjungpinang (April 29 at 7:24pm): RIP..YANG MULIA BAPA USKUP KEUSKUPAN PANGKALPINANG MGR. HILARIUS MOA NURAK, SVD. Sehubungan dengan wafatnya Yang Mulia Bapa Uskup, Pembina Yayasan Tunas Karya : Diiformasikan kepada Bapak/Ibu Orang Tua dan Segenap Siswa/i SEKOLAH-SEKOLAH KATOLIK dari TK, SD, SMP dan SMA di TANJUNGPINANG bahwa : SABTU, 30 APRIL 2016 SEKOLAH DILIBURKAN. Bapak/Ibu Guru dan Karyawan Melayat ke Batam..Kumpul di Pelabuhan Jam 07.00 WIB TERIMA KASIH.

Ag Suprimanto: Selamat jalan Mgr Hilarius Moa Nurak, SVD = (uskup yg merakyat, belasan tahun blusukan via laut, suka mandi di laut, tidur dimanapun jg gak masalah, Gembala yang luar biasa. Ingat dimana seminggu membelah lautan Kepulauan Riau bersama. Cita-cita sederhana diungkapkan pula "Mas, kalau saya udah pensiun, mau hidup sederhana di kampung saya." Kini mengiringi cita-cita beliau yang memasuki usia pensiun, hidup sederhana dan bahagia di surga, di sisiNya.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar