Senin, 23 November 2015

Muslim Ritonga Bantu Biaya Bangun Gereja Ritti


JAKARTA (FLORES nusaIMAN) - Keluarga besar Muslim Ritonga (Ritti, Tonggo, Nangaroro) turut membantu pembangunan gereja Kristus Raja Ritti, kecamatan Nangaroro, kabupaten Nagekeo.

Natalia Desiyanti, penyiar RRI Pro 1 Ende, menggambarkan peristiwa penyerahan bantuan dari saudara muslim sebagai lambang toleransi dan persaudaraan.

Dari liputan gambar Natalia Desiyanti, tampak Anwar Pua Geno, ketua DPR NTT (mewakili keluarga besar Muslim RITONGA) melakukan ritual "Peletakan batu pertama" Pembangunan GEREJA Kristus Raja Ritti.

Gubernur NTT Frans Leburaya juga ikut melakukan ritual peletakan batu.

Komentar

George Soge Soo: Flores TIDAK MASUK dalam "daftar tempat paling toleransi". Tidak masalah. Kami tidak mengejar predikat itu.

Ferry Soo: iya...semangat dan nilai toleransi yang tidak akan pudar sampai kapanpun....ayoooo...damailah FLORESKU...

Dealova Francescho: Toleransi tdk skdar sebuah seremonial yg dpat di liat, di pamerkan, dan bahkan di lombakan. Tetapi lebih dari itu toleransi menuntut kita agr meanggap mereka yg berbeda kyakinan adalah bagian dari daging dan darah kita yg tk mungkin untk di sakiti dengan cara tdak menghargai dan apatis..

Uno Djako da Torre: Masyarakat flores jauh lebih dewasa menyikapi perbedaan

Crisman Putra Flores: penuh dgn perdamaian....Tidak perna membedakan suku, kaum juga agama...toleransi yg begitu tinggi...

Elfryth Jerry Moza: Agama hadir setelah kita terlahir dari satu darah yg sama.. itu soal keyakinan saja, bukan soal ego dan kepentingan..

Rosalinda Uta: Bukan masalah tdk msk dlm daftar, yg ptg tindakan nyata sehari-hari. NTT dan Flores khususnya, sgt menjunjung tinggi nilai persaudaraan antar umat beragama. Puji Tuhan sampai saat ini kita tdk pernah ribut tegal agama tuh. Itu yg hrs kita syukuri krn kita semua bersatu.

Abdul Muis: Kami bukan baru..kami sudah sejak dulu. Jgn ajar kami soal toleransi..bagi kami kata toleransi sdlh kata baru..namun sejak dulu kami sdh mengenal harga memghargai dalam perbedaan. Kami kel besar riti tonggo...

George Soge Soo: Semoga kita bisa terus menjaga ini, sehingga anak cucu kita, generasi yang akan datangpun bisa merasakan indahnya kebersamaan penuh damai ini.

Mince Nembo: Darah yang sama mengalir di dalam perbedaan itu....mari..kita kel besar Ritonga...jaga dan pupuk kebersamaan dalam perbedaan...maju terus Ritongaku...

Siprianus Bate Soro: Semoga lestari komunitas RITONGA dalam keberagaman yang menguatkan. Sukses dengan pembangunan rumah ibadah.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar